04.43
EDUCATION
 |
| Gambar adalah cuplikan, videonya ada di bawah. |
Ketua DPP Partai Gerindra Bidang Advokat, Habiburokhman menyebut, Ahok seperti tak tahu diri menyebut Gerindra sebagai partai rasis.
"Kita (Gerindra) itu yang mengusung Ahok tahun 2012. Bagaimana mungkin kalau kita rasis lalu mencalonkan dia dari nobody menjadi wakil gubernur sampai jadi gagah seperti sekarang. Makanya, yang saja dia menyebut Gerindra rasis," kata Habiburokhman, usai berkonsultasi soal pelaporannya di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Sabtu (13/8/2016).
Habiburokhman memilih melapor ke Polda Metro Jaya setelah Ahok berujar ketus di sejumlah media. Ahok menyebut banyak kader partai Gerindra yang menyerangan dengan isu SARA dan rasis.
Menurut Habiburokhman, tak ada seorang pun kader Gerindra yang menyerang Ahok dengan SARA ataupun rasis.
"Coba saja ditunjukkan orangnya oleh Ahok kalau memang ada," ujar Habiburokhman.
Makanya, ujar Habiburokhman, pelaporan ini dilakukan agar tak ada lagi orang yang kurang ajar terhadap partai Gerindra.
"Gerindra ini susah payah dulu memelopori gerakan anti rasisme. Makanya dulu kita usung Ahok di tahun 2012 lalu," kata Habiburokhman.
Sementara itu, laporan Habiburokhman belum diterima oleh Polda Metro Jaya. Sebab masih ada beberapa bukti yang mesti dilengkapi.
Namun dari hasil konsultasi, kata Habiburokhman, unsur tindak pidana sudah bisa dikenakan terhadap Ahok.
Unsur pidananya lebih masuk di KUHP ketimbang di UU ITE. Sebab di UU ITE korbannya harus perorangan. Sedangkan di KUHP, korbannya bisa saja institusi.
"Makanya, kami nanti akan komunikasi lagi dan akan membawa para saksi," kata Habiburokhman.?
Saksikan Videonya berdurasi 1,5 menit di sini:
Link video jika tidak muncul: https://www.youtube.com/watch?v=hOcETFS-a9I
Sumber: Tribunnews.com
Posted in: berita
0 komentar:
Posting Komentar